Sabtu, 14 Januari 2012

Boosting Your Selling Performance


Strategy marketing yang tersusun dengan baik, menjadi tidak berguna jika tidak diimplementasikannya dengan baik.  Banyak salesman yang tidak berhasil menjual produknya dengan baik sehingga target penjualan tidak tercapai, padalah salesman sudah menguasai produknya dengan detil dan mampu menjelaskannya dengan panjang lebar. Mengapa hal tersebut dapat terjadi ?, hal ini disebabkan salesman ingin melakukan closing atau deal penjualan dengan cepat, tanpa mengikuti proses penjualan dengan sistematis. Salesman cenderung berbicara produknya dengan semangat tanpa menggali kebutuhan pelanggan yang sebenarnya.

Proses penjualan yang perlu diketahui oleh setiap salesman agar penjualan dapat ditingkatkan sehingga target dapat tercapai dengan baik, antara lain :

  1. Prospecting
Identifikasi  pelanggan perusahaan yang sudah ada maupun yang baru, klasifikasikan kebutuhan mereka sebelum mengunjungi pelanggan tersebut. Pelanggan baru dapat dicari melalui referensi pelanggan yang sudah ada, surat kabar, majalah, komunitas, seminar, perguruan tinggi maupun event tertentu.

  1. Identifikasi kebutuhan pelanggan
Sebelum memberikan solusi dan penawaran produk, salesman perlu identifikasi kebutuhan pelanggan, dibutuhkan kesabaran untuk mendengar lebih banyak, agar solusi dan penawaran yang diberikan sesuai dengan kebutuhan pelanggan. 

  1. Solusi dan penawaran
Tahap ini, salesman memberikan solusi atas kebutuhan dan permasalahan yang dihadapi oleh pelanggan. Disini salesman berfungsi dengan seorang konsultan bagi pelanggan. Semakin tepat solusi yang diberikan, maka semakin besar kemungkinan terjadinya kesepakatan penjualan.

  1. Transaksi
Jika pelanggan sudah menunjukkan tanda-tanda setuju melalui ucapan mereka seperti : saya setuju, saya membutuhkan, saya tertarik, cocok, dll. Maka salesman perlu memberikan penawaran dan tentukan unit maupun harga yang disepakati, tentukan juga jadwal pengiriman dan syarat pembayaran yang disepakati.

  1. Pelayanan purna jual
Penjualan bukan hanya pada saat transaksi saja, salesman disarankan membangun hubungan yang erat setelah penjualan, layani pelanggan dengan baik maka kemungkinan besar akan terjadi pembelian ulang dan pelanggan tersebut akan mereferensikankan produk kita kepada teman maupun keluarganya. Dengan demikian salesman tidak perlu khawatir untuk kehabisan pelanggan.

Dengan mengikuti proses penjualan dengan sistematis, maka target penjualan dapat tercapai dengan baik.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar