Minggu, 26 Februari 2012

Product Life Cycle

Kotler mengatakan bahwa sebuah produk mempunyai  siklus hidup produk (Product Life Cycle). Dengan demikian berarti produk perusahaan mempunyai usia yang terbatas, penjualan produk berbeda-beda sesuai tahapan produk, setiap tahap produk memiliki peluang dan masalah yang berbeda serta dibutuhkan strategi pemasaran, keuangan, manufaktur, pembelian dan sumber daya manusia perusahaan.

Siklus hidup produk terdiri dari empat fase yaitu :
  1.  Pengenalan
Ciri-ciri dari tahap ini adalah pertumbuhan penjualannya masih lambat dan masih belum ada laba karena pengeluaran yang besar untuk pengenalan produk, seperti biaya promosi dan distribusi.

  1.  Pertumbuhan
Ciri-ciri dari tahap ini adalah adanya penerimaan pasar yang cepat dan peningkatan laba yang tinggi karena penjualan yang meningkat.

  1.  Kedewasaan
Ciri-ciri dari tahap ini adalah penjualan sudah tidak mengalami peningkatan  karena produk telah diterima oleh sebagian besar pembeli potensial yang ada pada suatu wilayah atau daerah.

  1.   Penurunan
Ciri-ciri dari tahap ini adalah penjualan mengalami penurunan yang drastis dan laba perusahaan juga semakin menurun.


Strategi marketing untuk masing-masing siklus hidup produk bisa berbeda karena kondisinya berbeda.
  1. Strategi pemasaran untuk tahap perkenalan, antara lain :
-   Membangun jaringan distribusi karena produk baru perlu tersalurkan dengan cepat kepada konsumen.
-   Membangun kesadaran merek (brand awareness) melalui promosi yang dilakukan secara konsisten.

  1. Strategi marketing untuk tahap pertumbuhan
-       Perluasan jaringan distribusi agar produk dapat tersebar lebih luas lagi, perluasan bisa dilakukan oleh perusahaan sendiri maupun bekerjasama dengan distributor di luar perusahaan.
-          Meningkatkan layanan dan jaminan produk perusahaan kepada pelanggan.

  1. Strategi marketing untuk tahap kedewasaan
-        Memperluas dan memperbanyak produk perusahaan, biasanya varian produk yang lebih banyak dan produk lama yang sudah diperbaharui akan mampu meningkatkan penjualan perusahaan.
-          Promosi secara konsisten untuk menginformasikan keunggulan produk kepada pelanggan.
  1. Strategi marketing untuk tahap penurunan
-       Produk yang tidak produktif, tidak memiliki prospek kedepan dan mengalami kerugian sebaiknya dihapus.
-  Inovasi produk baru untuk mengganti produk yang sudah tidak produktif agar penjualan perusahaan dapat mengalami kemunduran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar